MFF? Apaan tuh, Cha? Male Female Female? Loh, threesome? (eh, gimana?)
Hahaha. Iya itu pertanyaan yang saya ajukan di tahun 2013 kepada Masya Ruhulessin. Mungkin Cha pun lupa kalau saya pernah bertanya hal ini.
Ya, sekitar tahun 2013an saya mulai mengenal Masya Ruhulessin karena kami terlibat proyek antologi kolaborasi menulis cerpen yang kemudian menyatukan kami di sebuah judul buku dan juga grup penulis kolaborasi ‘Lovaboration’. Saling follow blog, saya mulai rajin blogwalking. Mengenal banyak penulis dan blogger, menjadi silent reader, mencuri ilmu tulis menulis, lalu terdampar pada postingan sebuah flashfiction milik Masya. Di sana selalu tertulis ‘Prompt blabla’ dan menautkan link ke sebuah blog Monday FlashFiction. Lalu saya ajukan pertanyaan seperti di atas tadi. Atas petunjuk Masya akhirnya saya cari tahu dan mengamati diam-diam grup ini.
Setelah beberapa bulan saya hanya mengamati grup MFF ini, ada rasa ingin bergabung yang besar. Tapi sayang, grup ini hanya aktif di facebook di mana saya tak memiliki akunnya. Lalu saya lupakan keinginan itu namun saya follow akun twitter foundernya Mbak Carra. Pucuk cinta ulam pun tiba, kayak udah jodoh Mbak Carra memfollow balik saya. Saya yang fakir follower dan merasa bukan apa-apa ini tentunya senang luar biasa. Dalam hati saya berkata “Baik bangeeeet.” hahaha lebay ya? Biarin. 😛
Hari berlanjut menjadi bulan, di grup MFF ternyata sedang ada prompt berhadiah tapi khusus member, non member hanya bisa ikutan prompt tapi tidak diikutkan untuk dinilai. Saya yang ‘ngincer’ hadiahnya merasa sedih. Ya, maklum soalnya saya belum jadi member.
Hari berganti lagi, rasa ingin bergabung mengalahkan prinsip saya yang tidak akan pernah membuat akun facebook. Tanpa pikir panjang lagi saya langsung membuat akun facebook dan menuju grup MFF untuk bergabung. Hari itu juga permohonan bergabung saya langsung diapprove oleh Mbak Carra. Wah, cepat sekali. Pada bagian inilah saya baru tahu setelah beberapa bulan kemudian kalau saya tidak melewati sesi wawancara via inbox. Yaaa, padahal saya kan pengin diwawancara. Haha.
Yang ingin saya sampaikan kepada grup Monday FlashFiction dan foundernya Mbak Carra adalah, kalian itu spesial pakai banget sampai bisa membuat saya goyah. Bertahun-tahun saya kukuh tak ingin memiliki akun facebook sampai saya bertemu kalian berdua di tahun 2013. Iya, saya membuat akun itu semata hanya untuk bisa bergabung dalam grup ini. Nama yang saya gunakan pun nama samaran. Teman yang ada sekarang ini pun sebagian besar dari grup MFF, sebagian lainnya adalah #kruBFG, dan sisanya adalah toko buku online. Bahkan keluarga atau pun orang-orang terdekat pun tidak saya tambahkan dalam daftar pertemanan saya. Ekslusif hanya untuk grup Monday FlashFiction.
Sekeren itulah grup ini bersama founder dan membernya. Ah, tak terasa ternyata sudah setahun lebih saya bergabung di grup ini. Usianya pun sudah menginjak dua tahun di bulan ini. Ibarat bayi, usia ini lagi lucu-lucunya. Lagi banyak perkembangan. Lagi mulai bisa ini itu. Begitu pun MFF, perkembangannya pesat sekali. Saat ini saja sedang berlangsung perhelatan MFF Idol 2. Keren banget!
Selamat ulang tahun grup Monday FlashFiction kesayangannya aku. Semoga dirimu bersama membernya terus tumbuh besar dan semakin gemilang. Menelurkan penulis-penulis handal yang kuat dan terlatih menerima gempuran kritikan dari siapa saja. Tetap belajar dan menjadi hebat bersama.
Love,
Member yang hampir tidak pernah ikutan prompt…
Pesta Online Kedua MFF
Posted from WordPress for Android